Dasar HTML Pada Blog

Sebelum kita mengutak-atik HTML pada template blogger, ada baiknya kita belajar tentang dasar HTML terlebih dahulu, biar ga hancur blogmu nanti di tanganmu sendiri big grin jika ingin diutak-atik. Gambar dibawah ini menunjukkan tentang sintax-sintax HTML blog kita pada umumnya yang ditampilkan pada tata letak | Edit HTML. Susunan sintax dibawah ini sudah saya rapikan, kalo teman-teman lihat langsung di blog, pasti deh pusing ngelihatnya confused, susunannya ga teratur sih, tapi intinya sama kok. Kalo kalian masih awam, jangan lihat itu dulu deh yang ada di setingan blogmu, lihat gambar dibawah ini saja, pelajari dulu, baru bandingkan sama punyamu sendiri yang ada di blogger. Untuk lebih jelas, klik gambar dibawah ini, dan save as terlebih dahulu.

Oya, template yang saya pakai adalah template Rounders, tapi menurut saya, semua template hampir sama kok, paling kata-kata yang digunakan berbeda sedikit, tergantung programmer yang membuat template tersebut.

BENTUK UMUM SINTAX
Sebenarnya, bentuk umum sintax web itu selalu seperti ini :
<html>,<head>,<body> adalah sintax pembuka dan </html>,</head>,</body> adalah sintax penutup , selalu ditulis berpasangan seperti itu dan tidak boleh tertukar urutan penulisannya dengan sintax penutup yang lain ( ditunjukkan dengan gambar panah pada gambar ). Dan ditengah antara sintax pembuka dan penutup ditulis sintax program.
Diantara sintax <html> dan </html> selalu ada bagian <head></head> dan kemudian <body></body> . Diantara sintax <head> dan </head> dapat dituliskan judul halaman HTMLnya dan juga variabel-variabel pendukung yang dibutuhkan pada body. Sedangkan di antara sintax <body> dan </body> dituliskan sintax-sintax inti pembentuk web kita. Tarik nafas dulu gih sebelum melanjutkan tulisan di bawah sigh.

KOMENTAR /* ... */
Dari gambar dapat kalian lihat ada tulisan /*----------isi dari head---------*/, sintax pembuka seperti ini /*, dan penutupnya seperti ini */, menunjukkan didalam tanda tersebut adalah komentar yang dapat kita tulis. Komentar bukanlah sintax, tetapi penjelasan dari sintax. Jadi tulisan diantara /* dan */ akan diabaikan oleh program HTML builder dan tidak dianggap sebagai sintax.
Contoh-contoh komentar yang tampil pada gambar :
/* Variable definitions
====================
<Variable name="mainBgColor" description="Main Background Color"
type="color" default="#466" value="#000000">
...................
*/
/* ----Page Structure, dibawah tanda komentar ini adalah sintax struktur halaman---- */

Ingat, diantara sintax
/* dan */, adalah komentar atau tulisan yang diabaikan oleh HTML builder, hanya sebagai pemberi keterangan saja.
Jadi, kalau kalian terlalu pusing dengan sintax yang ngejelimet di blogmu sendiri ( ya iyalah blog sendiri, jangan blog orang ya tongue ), tambahin aja komentar-komentar atau keterangan untuk memperjelas sintax-sintax dibawah komentar tsb.

<div>.....</div>
Sintax div berfungsi sebagai pembuat bagian atau suatu elemen. Perhatikanlah garis panah yang ditunjuk pada gambar dibawah ini.
Seperti yang telah saya bilang diatas, sintax pembuka dan sintax penutup selalu ditulis berpasangan dan jangan sampai tertukar meletakkan penutup sintax.
Contoh salah :
Pada gambar diatas, terjadi overlapping penutup </div> dengan </b:section>. Dan penutup </b:widget> tidak dituliskan.

BEDANYA <b:section class='header' ...>.....</b:section> DENGAN <b:section class='crosscol' .../>
Pada gambar diatas, anda dapat melihat ada tulisan <b:section class='header' ...>.....</b:section> , dan ada juga yang seperti ini : <b:section class='crosscol' .../>. Apakah ada bedanya ???? confused
Jawabnya : hampir sama saja. Cuma, untuk <b:section class='crosscol' .../> hanya terdiri dari satu baris sintax yaitu sintax itu sendiri, sehingga penulisan dapat disingkat dengan cara, sebelum tanda > ditambah tanda /, sehingga penulisannya menjadi <b:section class='crosscol' .../>, tetapi juga dapat ditulis secara normal (terpisah penutupnya). Sedangkan untuk <b:section class='header' ...>.....</b:section> karena diantara sintax <b:section class='header' ...> dan </b:section> tersebut ada sintax lain, sehingga penutup sintaxnya ditulis terpisah.

Cukup dulu deh pelajaran hari ini, nanti akan saya bahas lagi tentang sintax yang lebih mendetail di posting berikutnya. Semoga kalian mengerti apa yang telah saya tulis thumbs up.

1 komentar:

Arreza MP mengatakan...

ajarin dong om

pusing saya blog saya

erarian2000.blogspot.com